-->
Selamat Datang & Terima Kasih Telah Berkunjung. Senang Bisa Berbagi

Teks Eksposisi: Pengertian, Tujuan, Kaidah Kebahasaan, dan Contohnya

Pengertian Teks Eksposisi



Teks eksposisi adalah teks yang berisi informasi dan pengetahuan yang ditulis secara singkat dan padat, juga disertai pendapat dari penulisnya.

Tujuan Teks Eksposisi

Secara umum, tujuan dari teks eksposisi adalah menjelaskan dan menyampaikan informasi yang memuat pengetahuan, secara rinci dan terstruktur dengan dasar argumentasi yang kuat.

Struktur Teks Eksposisi

Membahas teks eksposisi tentu tak bisa lepas dari strukturnya, sebagai berikut:

·        Tesis 

Tesis atau pernyataan pendapat adalah bagian pembuka dari teks eksposisi. Bagian ini berisi gagasan utama yang ingin disampaikan berdasarkan fakta yang ada pada masalah yang diangkat.

·        Argumentasi 

Argumentasi digunakan sebagai unsur penjelas yang mendukung tesis. Bagian ini berisi penjelasan yang lebih lengkap dari tesis yang dikemukakan pada pembuka teks. Umumnya berupa data hasil temuan, pernyataan ahli, alasan logis, dan fakta-fakta yang terjadi berkaitan dengan masalah yang dipaparkan. 

·        Penegasan ulang

Sesuai namanya, bagian ini bertujuan untuk menegaskan kembali, atau menguatkan pendapat yang sudah disampaikan di awal. Penegasan ulang juga memuat tentang rekomendasi atau saran dari permasalahan yang diangkat.

 

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

  • Menggunakan kata-kata teknis atau peristilahan yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Contohnya seperti penebangan liar, hutan lindung, sektor kehutanan, dan sebagainya.
  • Menggunakan kata-kata yang menunjukkan hubungan argumentasi. Contohnya, sebab, jika, karena, akibatnya, dengan demikian, oleh karena itu.
  • Bisa juga menggunakan kata-kata yang menyatakan hubungan kronologis (keterangan waktu) atau kata-kata yang menyatakan perbandingan atau pertentangan. Contohnya, pada akhirnya, namun, sebelum itu, kemudian, sebaliknya, berbeda halnya.
  • Menggunakan kata kerja mental. Contohnya, diharapkan, memperkirakan, memprihatinkan, mengagumkan, menyimpulkan, menduga, berasumsi, berpendapat.
  • Menggunakan kata-kata rujukan, seperti berdasarkan data…, merujuk pada pendapat…
  • Menggunakan kata-kata persuasif, seperti sebaiknya, diharapkan, perlu, hendaklah, harus 
  • Menggunakan kata-kata denotatif, yaitu kata yang bermakna sebenarnya. Kata itu belum mengalami perubahan ataupun penambahan makna.


Contoh Teks Eksposisi Tentang Lingkungan

·        Tesis

Pencemaran lingkungan menjadi masalah yang belum terselesaikan hingga saat ini. Seperti yang diketahui, pencemaran lingkungan terparah disebabkan oleh sampah plastik. Sumber sampah plastik yang paling banyak mencemari lingkungan berasal dari rumah tangga. Tingkat populasi masyarakat yang terus naik, berpengaruh pula pada kenaikan penggunakan bahan plastik di rumah tangga. Sehingga, plastik yang tidak terpakai menjadi sampah yang mencemari lingkungan.

 

·         Argumentasi

Jika dikelola secara baik, pencemaran lingkungan akibat sampah plastik sebenarnya bisa diatasi. Salah satu cara yang paling mudah adalah dengan memanfaatkan kembali sampah plastik menjadi sesuatu yang berguna. Misalnya mendaur ulang botol plastik bekas menjadi kerajinan tangan, atau mengolahnya kembali menjadi bijih plastik.

 

·        Penegasan Ulang

Masalah pencemaran lingkungan akibat sampah plastik telah menjadi masalah bersama. Pengelolaan sampah yang baik, ditunjang dengan program 3R yaitu Reduce, Reuse dan Recycle dapat menjadi solusi terbaik untuk mengatasi sampah plastik. 

 

 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel